Merokok dapat
menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan janin.
Apa itu rokok?
ROKOK adalah lintingan atau
gulungan tembakau yang digulung / dibungkus dengan kertas, daun, atau kulit
jagung, sebesar kelingking dengan panjang 8-10 cm, biasanya dihisap
seseorang setelah dibakar ujungnya.
Rokok merupakan pabrik bahan
kimia berbahaya. Hanya dengan membakar dan menghisap sebatang rokok saja, dapat
diproduksi lebih dari 4000 jenis bahan kimia. 400 diantaranya beracun dan 40
diantaranya bisa berakumulasi dalam tubuh dan dapat menyebabkan kanker.
Rokok juga termasuk zat
adiktif karena dapat menyebabkan adiksi (ketagihan) dan dependensi
(ketergantungan) bagi orang yang menghisapnya. Dengan kata lain, rokok termasuk
golongan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, Alkohol, dan Zat Adiktif).
Apa itu merokok?
MEROKOK
adalah satu tabiat yang digemari sebahagian manusia pada zaman serba moden ini,
malah ia menjadi keperluan kepada golongan muda yang beranggapan merokok
kononnya melambangkan kedewasaan dan kematangan.
Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya
adalah suku bangsa Indian di Amerika, untuk keperluan ritual seperti memuja
dewa atau roh.
perokok aktif adalah orang yang merokok
secara langsung menghisapnya rokok, sedangkan perokok pasif adalah orang yang
tidak secara langsung menghisap rokok, tetapi menghisap asap rokok yang
dikeluarkan dari mulut orang yang sedang merokok.
Menghirup asap rokok orang lain lebih
berbahaya dibandingkan menghisap rokok sendiri. Bahkan bahaya yang harus
ditanggung perokok pasif tiga kali lipat dari bahaya perokok aktif.
Penyakit yang dapat diderita perokok pasif
ini tidak lebih baik dari perokok aktif. Mereka menjadi mudah menderita kanker,
penyakit jantung, paru dan penyakit lainnya yang mematikan. Mereka yang
dikelilingi oleh asap rokok akan lebih cepat meninggal dibanding mereka yang
hidup dengan udara bersih. Dan angka kematiannya meningkat 15% lebih tinggi.
Konsentrasi zat berbahaya di dalam tubuh
perokok pasif lebih besar karena racun yang terhisap melalui asap rokok perokok
aktif tidak terfilter. Sedangkan racun rokok dalam tubuh perokok aktif
terfilter melalui ujung rokok yang dihisap. “Namun konsentrasi racun perokok
aktif bisa meningkat jika perokok aktif kembali menghirup asap rokok yang ia
hembuskan.”
zat Yang terkandung dalam asap rokok
adalah : 2 kali lebih banyak nikotin 5 kali lebih banyak karbon monoksida
3 kali lebih banyak tar 50 kali lebih zat kimia yang berbahaya bagi kesihatan.,
Berikut beberapa
masalah lain yang dapat timbul akibat bahaya rokok :
· Perokok mempunyai fungsi paru-paru yang lebih rendah
dibandingkan dengan mereka yang bukan perokok.
· Merokok mengurangi pertumbuhan paru-paru.
· Pada orang dewasa, penyakit yang disebabkan oleh rokok
adalah penyakit jantung & stroke. Penelitian menunjukkan bahwa hal tersebut
juga mulai terlihat pada remaja yang menggunakan rokok.
· Merokok dapat menurunkan performa & daya tahan
tubuh para remaja, bahkan pada remaja yang aktif berolahraga.
· Secara rata-rata, orang yang merokok 1 bungkus atau
lebih setiap harinya berkurang hidupnya selama 7 tahun dibandingkan orang yang
tidak merokok.
· Merokok sejak usia dini akan meningkatkan resiko untuk
terkena kanker paru-paru. Untuk penyakit lain karena rokok maka resikonya juga
akan semakin meningkat apabila terus merokok.
· Remaja yang menggunakan rokok mempunyai kemungkinan 3x
lebih banyak dibandingkan mereka yang tidak merokok untuk menggunakan alkohol, 8x lebih banyak untuk
menghisap ganja serta 22x lebih banyak untuk menggunakan kokain. Merokok juga
sering dihubungkan dengan terjadinya kelakukan beresiko lain seperti berkelahi
ataupun melakukan hubungan seksual secara dini. Bahaya merokok pada remaja
dengan kata lain memberi efek buruk lebih dini.
Dampak positif dari merokok belum
ditemukan di dalam sebuah artikel atau opini publik kecuali keuntungan bagi
produsen dan pedagangnya. Yang ada adalah himbauan dan seruan dari berbagai
pihak untuk menghindari yang namanya rokok.
Keuntungan yang didapat
dari adanya rokok:
1. Rokok menguntungkan pemerintah untuk sektor pajak dan
cukai. Tingginya cukai rokok disebut-sebut sebagai salah satu penyumbang devisa
terbesar.s
2. Rokok
menguntungkan masyarakat atau rakyat dalam mecari lapangan kerja sehingga
terciptalah lapangan kerja untuk rakyat untuk menjadi buruh pabrik rokok dan
petani tembakau.
3. Rokok
menguntungkan para pedagang dalam hal export rokok keluar negeri.
Namun demikian, sampai hari ini,
meskipun sudah banyak himbauan dan peringatan akan bahaya merokok, tetapi tetap
saja banyak orang di muka bumi ini yang merokok.
Padahal, semua orang tahu bahwa dampak negatif dari
merokok sangat banyak dan beragam bagi kesehatan tubuh manusia. Seperti
kandungan tar, nikotin, zat, dan gas kimia dalam rokok sudah menjadi rahasia
umum berpotensi membenihkan sekian penyakit. Di bungkusnya saja sudah ada
peringatan.
Di pasaran saat ini banyak juga
ditemui rokok yang mengklaim produknya memiliki kandungan tar dan nikotin lebih
rendah. Tetapi tetap saja gas yang ditimbulkan sebagai efek samping merokok berpotensi
membahayakan bagi si perokok (aktif) dan bagi orang di sekitarnya (pasif).
Untuk mencegah
dampak buruk dari masuk dan tertimbunnya bahan berbahaya rokok ke dalam saluran
pernapasan, sebaiknya perokok mengonsumsi sumber-sumber klorofil dan antioksidan
secara teratur. Tidak lupa tentunya saran yang paling tepat adalah mulai
berubah, mengurangi, dan menghilangkan kebiasaan hidup yang kurang baik seperti
merokok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar